5.6 Hukum Tekanan Parsial Dalton[kembali]
Pada tahun 1801, Dalton merumuskan hukum yang menyatakan bahwa
tekanan total suatu campuran gas merupakan jumlah dari tekanan yang
diberikan oleh masing-masing gas yang ada dalam campuran.
Gambar 5.14
menggambarkan hukum Dalton.
Pada
tabung 1 berisi gas A ,dan pada tabung 2 berisi gas B dengan T dan V
yang sama pada kedua tabung. Kedua gas memiliki persamaan gas ideal
sebagai berikut:
Dalam campuran gas A dan B, tekanan total PT adalah hasil dari tabrakan kedua jenis molekul, A dan
B, dengan dinding wadah. Jadi, menurut hukum Dalton,
Untuk
mengetahui bagaimana setiap tekanan parsial terkait dengan tekanan
total, pertimbangkan lagi kasus campuran dua gas A dan B. Dengan membagi PA dengan PT , didapatkan persamaan
Di mana XA disebut fraksi mol A.Fraksi mol selalu lebih kecil dari 1. Secara umum, fraksi mol komponen i dalam campuran diberikan oleh
Perhatikan bahwa jumlah fraksi mol untuk campuran gas harus sama dengan satu. Jika hanya ada dua komponen, maka
Hukum tekanan parsial Dalton berguna
untuk menghitung volume gas yang dikumpulkan di atas permukaan air.
Misalnya, jika potasium klorat (KClO₃) dipanaskan, akan terurai menjadi
KCl dan O₂:
2KClO₃(s) → 2KCl(s) + 3O₂(g)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar